Maria Montessori yang lahir di Italia, 31 Agustus 1870, adalah seorang guru, ilmuwan dan dokter. Google hari ini memperingati 142 tahun kelahiran Maria. Ia mengembangkan sebuah metode pendidikan anak-anak dengan memberi kebebasan bagi mereka untuk melakukan kegiatan dan mengatur acara harian. Metode ini kelak dikenal dengan Metode Montessori.
Maria Montessori mengenyam pendidikan teknik pada sebuah sekolah teknik dan lulus dengan sangat baik. Setelah itu ia masuk ke dalam Regio Instituto Tecnico Leonardo da Vinci pada 1886 hingga 1890 untuk mempelajari bahasa dan ilmu alam.
Pada 1890, ia melanjutkan pendidikannya sebagai mahasiswi kedokteran. Sebuah hal yang aneh dan mengagetkan karena ia adalah mahasiswa kedokteran wanita Italia yang pertama. Pada masa itu, sebuah hal yang mustahil bagi wanita Italia untuk memperoleh pendidikan kedokteran. Ia lulus dari sekolah kedokteran dengan kumlot.
Sebagai dokter, ia berkonsentrasi dengan masalah keadaan anak-anak dengan mental terbelakang di panti asuhan. Kebanyakan anak-anak tersebut terganggu mentalnya karena kesalahan orang dewasa.
Pada tahun 1900, Maria mendirikan sekolah khusus bagi anak-anak yang mengalami kesulitan belajar di Roma. Ia menggunakan caranya sendiri dan berhasil mendidik anak-anak tersebut dengan hasil yang sebaik anak-anak biasa.
Hingga menjelang akhir hidupnya, Maria Montessori terus memberikan kuliah tentang metodenya dan membuka sekolah Montessori di seluruh dunia. Beliau meninggal pada tanggal 6 Mei 1952. Metode pengajaran yang dipakai di sekolah TK maupun SD saat ini banyak berpedoman kepada Metode Montessori.
Maria Montessori mengenyam pendidikan teknik pada sebuah sekolah teknik dan lulus dengan sangat baik. Setelah itu ia masuk ke dalam Regio Instituto Tecnico Leonardo da Vinci pada 1886 hingga 1890 untuk mempelajari bahasa dan ilmu alam.
Pada 1890, ia melanjutkan pendidikannya sebagai mahasiswi kedokteran. Sebuah hal yang aneh dan mengagetkan karena ia adalah mahasiswa kedokteran wanita Italia yang pertama. Pada masa itu, sebuah hal yang mustahil bagi wanita Italia untuk memperoleh pendidikan kedokteran. Ia lulus dari sekolah kedokteran dengan kumlot.
Sebagai dokter, ia berkonsentrasi dengan masalah keadaan anak-anak dengan mental terbelakang di panti asuhan. Kebanyakan anak-anak tersebut terganggu mentalnya karena kesalahan orang dewasa.
Pada tahun 1900, Maria mendirikan sekolah khusus bagi anak-anak yang mengalami kesulitan belajar di Roma. Ia menggunakan caranya sendiri dan berhasil mendidik anak-anak tersebut dengan hasil yang sebaik anak-anak biasa.
Hingga menjelang akhir hidupnya, Maria Montessori terus memberikan kuliah tentang metodenya dan membuka sekolah Montessori di seluruh dunia. Beliau meninggal pada tanggal 6 Mei 1952. Metode pengajaran yang dipakai di sekolah TK maupun SD saat ini banyak berpedoman kepada Metode Montessori.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Feed My Blog, Leave Your Comment Here :)