Holi Festival atau yang lebih populer dengan sebutan Festival Warna adalah sebuah perayaan untuk menyambut datangnya musim semi. Perayaan ini rutin diadakan sebagai perayaan keagamaan oleh umat Hindu di India. Festival ini sebenarnya tidak hanya dirayakan oleh umat Hindu di India saja melainkan juga di beberapa negara yang memiliki agama Hindu sebagai agama mayoritas penduduknya, seperti Bangladesh, Pakistan, Nepal dll.
Setiap tahun, ribuan umat Hindu di India merayakan festival Holi ini. Sebenarnya, festival warna ini dirayakan untuk berbagai tujuan. Tujuan yang pertama dan yang paling utama adalah untuk menyambut dan merayakan awal musim semi. Festival penyambutan ini dirayakan untuk mengharapkan hasil panen yang baik dan tanah yang subur. Umat Hindu percaya bahwa musim semi adalah saatnya untuk menikmati berbagai warna yang menggambarkan keceriaan dan pengharapan. Hal ini juga berarti saatnya untuk mengucapkan selamat tinggal pada musim dingin.
Tujuan kedua yaitu untuk tujuan keagamaan dimana masyarakat Hindu di India berdoa secara besar-besaran kepada para dewa untuk memohon kelancaran hidup selama setahun ke depan. Yang paling penting, acara ini menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang, tidak hanya orang India, tapi juga para turis asing.
Biasanya, Festival Holi ini dirayakan secara besar – besaran di kawasan Braj. Selain umat Hindu India, banyak juga para wisatawan yang menghadiri festival tahunan ini. Dan pada puncak acara, semua orang yang datang membawa bubuk warna – warni yang harum dan siap untuk saling melempar ke sekelilingnya. Pada festival ini, bukan hanya bubuk warna saja yang akan dilempar. Namun juga ada balon berwarna - warni yang akan dilempar dari bangunan tinggi yang ada di sekelilingnya. Balon – balon ini akan pecah ketika dilempar dan mencipratkan bubuk warna - warni kepada semua orang yang sedang berkumpul di bawah. Lalu semua orang yang terkena bubuk warna tersebut akan berteriak senang dan melumuri warna yang ada di tubuhnya ke tubuh orang lain yang ada di dekatnya. Ritual ini disebut dengan istilah Dhulheti, Dhulandi, atau Dhulendi.
Pada ritual tahunan ini, bubuk warna - warni ini dianggap sebagai media penyuci dosa oleh umat Hindu. Warna bubuk yang paling sakral atau suci adalah warna merah muda yang melambangkan keramahan. Semua orang akan berkumpul di jalan – jalan dan saling melempar bubuk warna dan kemudian berdoa. Dalam acara ini, semua orang dapat ikut berpartisipasi, tidak ada batasan kasta atau jabatan. Semua sama, satu dalam doa dan kebahagiaan murni.
Setelah acara saling melempar bubuk warna, kemudian mereka akan saling menyiram air. Acara penyiraman air ini bertujuan untuk menghapus dosa. Pada malam sebelum festival holi, dibuatlah sebuah api unggun besar. Acara api unggun ini bertujuan untuk mengenang peristiwa kematian iblis jahat bernama Holika. Acara api unggun ini disebut dengan acara Holika Dahan.
Di Jaipur, acara ini diadakan dengan sedikit unik. Pada festival ini, akan ada gajah – gajah yang ikut meramaikan festival penuh warna ini. Para gajah ini kemudian akan dilukis dengan warna - warni yang membentuk sebuah pola yang indah. Selain dilukis, para gajah ini pun akan memakai sebuah gelang bel yang menjadi aksesoris tambahan.
Jika Anda ingin ikut menghadiri festival warna ini, Anda dapat mengunjungi India pada awal bulan Maret. Karena musim semi di India biasanya datang sekitar tanggal belasan di bulan Maret. Festival Holi ini dirayakan pada akhir musim dingin (hari terakhir di bulan Phalguna (Februari) atau bisa juga pada awal bulan Maret. Satu hal yang harus Anda siapkan. Yaitu baju tambahan untuk dikenakan pada festival ini. Mengapa? Karena bubuk warna yang dilemparkan akan sulit hilang dari baju Anda. Ada kemungkinan juga warna dari bubuk tersebut akan menempel di baju Anda dan tidak bisa hilang untuk selamanya. Namun, apalah harga sebuah baju jika dibandingkan dengan pengalaman menghadiri sebuah acara semenarik ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Feed My Blog, Leave Your Comment Here :)